Tepat di saat Ale masuk sekolah dasar, kami pindah dari
Siantar ke Medan. Jadi gampang banget mengingat berapa lama kami sudah tinggal
di Medan. Ale kelas berapa? Itulah angka tahun kami tinggal di ibukota Sumatera
Utara ini. Nah, Juli lalu, Ale mulai kelas empat. Berarti sampai Oktober ini
sudah tiga tahun sekian bulan kami jadi penduduk Medan.
![]() |
pic by @sarahpaulinetobing yang boru cantiknya ikut nampang foto |
Sudah semingguan ini ada yang jelas beda terpampang nyata
pada kereta Honda Revo merahku. Haha, ini Medan bah! Di sini, sepeda motor
disebutnya kereta (tanpa api ya...catet! :P). Kalau di tempat lain, kereta jalannya di rel. Beda di Medan, kereta lalu lalang di jalanan aspal. Nah, si
kereta Revo merah ini jadi beda dengan yang lainnya karena di bagian belakang
dipasangi boncengan anak.
Sejak September 2019, aku menggunakan “Celebrating Daily
Life” sebagai tagline blog ini. Tepatnya setelah ikutan Durian Blog M dengan
tema desain blog yang dibawain kawan Fajar Siagian (thanks a lot Blog M and bro
Fajar). Tak lama setelah itu, aku ganti template, merapikan label, dan sekalian-lah bikin tagline. Yuhuuu,
akhirnya punya tagline (plok plok plok).
BJ sering menggunakan taksi Bluebird saat pergi dari rumah
ke bandara. Taksi Bluebird juga mudah dijumpai di jalan raya. Itu sebabnya
Ale-Elo familiar dengan moda transportasi berwarna biru muda ini. Ada satu hal
yang rasanya tak pernah luput dibahas dua anak itu tiap melihat taksi Bluebird,
yakni warna logo. “Katanya Bluebird, tapi kok burungnya warna putih? Harusnya
whitebird dong.” Selalu begitu celoteh dua bocah tersebut.
Subscribe to:
Posts (Atom)
Social Icons